Rangkuman Seni Budaya Kelas 10 Bab 14 Kritik Tari (Seni Budaya Kelas X SMA/MA/SMK/MAK) ~ Semester 2. Berikut ini adalah Rangkuman mata pelajaran Seni Budaya Kelas 10 SMA/MA/SMK/MAK Semester 2 atau semester genap Bab 14 yang membahas tentang Kritik Tari.
- Kritik tari diawali karena adanya pagelaran karya seni tari.
- Kritik berarti memberikan komentar terhadap karya seni, komentar terhadap karya seni memiliki daya yang memberikan instruksi, mengingatkan, mengoreksi dan memberikan saran yang kuat terhadap karya seni.
- Di Indonesia kritik tari tidak berkembang karena sedikitnya orang yang menulis seni pertunjukan.
- Dalam kritik tari banyak aspek yang harus diamati yaitu mengenai simbol, jenis, fungsi dan nilai estetis dalam pagelaran seni tari yang diamati.
- Seorang kritik tari adalah guru yang memberikan komentar terhadap karya seni, komentar tersebut idealnya lebih kepada resensi yang lebih longgar dan mudah dibaca, deskripsi atau cerita, pengalaman pribadi, tidak bersangkut paut dengan pagelaran atau pertunjukan kecuali menyebutkan judul tari yang dipentaskan.
- Kritikus akan menulis apa yang terjadi di atas pentas, yang dilihatnya dan yang dipahaminya akan dituangkan di dalam tulisan.
Kegiatan yang dilakukan seorang guru tari untuk memberikan saran pada siswa yang sedang melakukan gerak tari, warna kostum dan pada bidang artistik, merupakan pengajaran langsung terhadap siswa untuk dapat memberikan saran atau kritik terhadap karya seni orang lain.
- Kritik... paling bermanfaat jika ditulis sedemikian rupa sehingga dapat memberikan pencerahan kepada orang sebanyak-banyaknya dan dalam bahasa yang mudah untuk dapat dimengerti.